Ekonom senior Raden Pardede menegaskan bahwa Indonesia hampir tidak mungkin mengalami resesi dalam waktu dekat. Menurutnya, berbagai indikator, termasuk sentimen bisnis dan konsumen yang tetap optimis, menunjukkan bahwa Indonesia tidak akan mengalami pertumbuhan ekonomi negatif dalam 3 hingga 6 bulan ke depan.
Keyakinan ini diperkuat oleh proyeksi lembaga internasional seperti Bank Dunia, IMF, dan ADB, yang memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh sekitar 5% pada 2024 dan 2025. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga mendukung pandangan ini, menunjukkan bahwa probabilitas resesi Indonesia hanya 1,5%, terendah di dunia, dibandingkan negara lain seperti Jerman, Italia, dan Thailand.
Airlangga menambahkan bahwa resiliensi ekonomi Indonesia terhadap ketidakpastian global terlihat dari pertumbuhan ekonomi triwulan I 2024 yang mencapai 5,11%.
+ There are no comments
Add yours