Perum Bulog mengklaim dapat menyerap hingga 30.000 ton gabah petani per hari selama puncak panen raya.
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, menyatakan bahwa pada April 2024, mereka berhasil menyerap 468.000 ton setara gabah kering panen (GKP), mencapai angka serapan bulanan tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Mereka menggunakan strategi “Jemput Gabah” dan berkoordinasi dengan kompok tani, unit penggilingan, dan mitra kerja untuk mengoptimalkan penyerapan.
Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, mengawasi kinerja Bulog dalam penyerapan gabah, yang dianggap penting untuk memenuhi stok beras nasional, terutama dari wilayah sentra panen seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Meskipun terjadi penurunan serapan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hal itu diatribusikan kepada produksi beras yang diperkirakan lebih rendah dan kualitas gabah petani yang belum memadai.
+ There are no comments
Add yours