Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian mengemukakan perbandingan mengenai bantuan sosial (bansos) Indonesia dengan negara-negara lain dalam sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi. Dia menyoroti bahwa bantuan pangan di Indonesia, yang diberikan kepada 22 juta orang atau 7,9 persen dari penduduk, memiliki angka yang lebih rendah jika dibandingkan dengan beberapa negara seperti Malaysia, Filipina, India, Singapura, dan Amerika Serikat (AS).
Dirinya menekankan bahwa negara-negara tersebut memberikan bantuan sosial dengan proporsi yang lebih besar, dengan contoh seperti bantuan tunai untuk petani di Filipina dan paket dukungan hidup untuk sebagian besar penduduk di Singapura. Selain itu, Mahkamah Konstitusi juga memanggil empat menteri Kabinet Indonesia Maju, termasuk Airlangga Hartarto, untuk memberikan keterangan dalam sidang tersebut.
+ There are no comments
Add yours