Empat menteri dalam kabinet Presiden Joko Widodo memberikan kesaksian di Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 dan 03 pada Jumat (5/4/2024).
Mereka, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, disebutkan membahas program bantuan sosial dan kenaikan subsidi energi di depan hakim konstitusi. Airlangga menjelaskan bahwa kenaikan anggaran perlindungan sosial pada 2024 disebabkan oleh kenaikan subsidi energi dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Selain itu, ia juga membahas indikator perekonomian nasional dan global yang memengaruhi kebijakan perlindungan sosial di tahun yang sama, termasuk realisasi harga minyak mentah Indonesia dan asumsi harga pada tahun berikutnya, serta pergerakan nilai tukar rupiah.
+ There are no comments
Add yours