Menurut data dari Badan Geologi-Kementerian ESDM pada Desember 2020, Indonesia memiliki potensi energi panas bumi sebesar 23,7 GW, menjadikannya yang kedua terbesar di dunia dengan 40% cadangan panas bumi global.
Julfi Hadi, Ketua Umum Asosiasi Panasbumi Indonesia (API), menyatakan bahwa Indonesia, dengan lokasinya di cincin api, memiliki potensi besar dalam energi panas bumi. Namun, pemanfaatannya masih rendah, hanya sekitar 2,4 GW dari potensi total, dan pertumbuhannya lambat, bertambah 300 MW dalam 4 tahun terakhir.
Ini disebabkan oleh kurangnya daya tarik ekonomi bagi investasi. API berharap bahwa momen transisi energi dan perkembangan teknologi eksplorasi dapat menjadi peluang untuk mengembangkan model bisnis yang lebih menarik bagi investasi di sektor panas bumi.
+ There are no comments
Add yours