Ketua umum PKB menyebut yaqut cholil sebagai buzzer , karena pernyataan jangan pilih pemimpin bermulut manis
Menteri Agama tersebut tidak masalah jika ada cibiran dari Cak Imin. Meskipun disebut buzzer, Yaqut tetap teguh dengan pendapatnya soal pemimpin bermulut manis.
Dalam penyampaian nya Yaqut lalu menjelaskan maksud pertanyaan jangan pilih pemimpin bermulut manis. Dia ingin publik memilih pemimpin secara rasional.
Dia ingin masyarakat bisa memilih pemimpin cuma karena melihat fisik. Yaqut juga tidak mau ada pemimpin yang menggunakan agama untuk kepentingan politik semata.
“Ya enggak, wong saya punya kewajiban sebagai menteri agama untuk menyampaikan kepada seluruh umat beragama menjaga agama masing-masing agar jangan diperalat untuk urusan politik,” ucapnya.
Yaqut mengaku belum menerima surat pemanggilan dari PKB terkait pernyataan itu. Dia menyatakan akan hadir dalam pendisiplinan jika ada undangan resmi.
“Kalau resmi, saya akan datang. Kalau institusi yang panggil, saya sebagai kader harus taat,” ujarnya.
+ There are no comments
Add yours