Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa realisasi penyaluran rice cooker gratis hanya 342 ribu unit dari target awal yakni 500 ribu pada tahun 2023.
Jisman P. Hutajulu, Dirjen Gatrik Kementerian ESDM, menyatakan bahwa tidak semua target dari program distribusi rice cooker gratis dapat terpenuhi sepenuhnya. Oleh karena itu, anggaran yang tidak terpakai dalam program tersebut akan dikembalikan ke negara. Sementara untuk keberlanjutan di tahun 2024 masih dalam pertimbangan.
Sementara program pembagian rice cooker gratis tidak memenuhi target, pihak Kementerian ESDM juga akan menciptakan peluang untuk program pembagian Alat Memasak Berbasis Listrik berupa kompor listrik kepada masyarakat.
Jisman menyatakan “Kalau ada proposal lagi ke Kementerian Keuangan kita dorong kompor listrik ya bisa juga.”
Adapun menurut Agus Cahyono, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (Biro KLIK) Kementerian ESDM, penyebab tidak tercapainya target salah satunya adalah kendala proses pengadaan dan proses distribusi tidak mungkin dapat dilanjutkan pada tahun 2024.
+ There are no comments
Add yours