PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meminta maaf atas beredarnya isu terkait harga SUV Jimny 5-Pintu yang harganya tidak sesuai on-the-road (OTR) ketika ditawarkan kepada para konsumen.
Terdapat tenaga penjual Suzuki yang menawarkan harga Jimny 5-Pintu Rp530 juta untuk varian tertinggi yang harga OTR-nya dibanderol Rp478,6 juta. Seorang tenaga penjual Suzuki mengatakan apabila harga yang dibayarkan Rp530 juta, maka unit tersebut akan langsung diterima konsumen.
4W Marketing Director PT SIS, Harold Donnel meminta agar para konsumen yang menemukan terjadinya perbedaan harga untuk Jimny 5-Pintu segera menginformasikan pihak Suzuki melalui layanan Halo Suzuki. Beliau mengatakan “Jika ada ditemukan praktik-praktik yang terjadi perbedaan dari retail price yang sudah direkomendasikan itu bisa diinformasikan kepada kami melalui Halo Suzuki agar bisa kami tindak lanjuti lebih lanjut,” dikutip Selasa (20/2/2024).
Terjadinya hal ini disebut lantaran pasokan yang tersedia tidak mampu memenuhi permintaan yang sudah mencapai lebih dari 1.200 surat pemesanan kendaraan (SPK). Kesenjangan antara pasokan, dan permintaan ini lantas menimbulkan polemik harga tersebut.
Suzuki sendiri telah memberikan harga rekomendasi untuk Jimny 5-Pintu guna memenuhi aturan dari UU 5/1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
+ There are no comments
Add yours