Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani mengatakan Indonesia akan menghadapi 5 tantangan yang menanti perekonomian Indonesia di 2024. Tantangan-tantangan ini yang membuat Aviliani pesimistis bahwa tahun depan akan lebih baik dari tahun 2023.
Aviliani mengatakan tantangan pertama adalah terkait era suku bunga tinggi. Dia mengatakan era suku bunga higher for longer ini diperkirakan masih akan bertahan hingga semester II 2024. Sementara tantangan kedua, kata dia, adalah depresiasi nilai tukar Rupiah yang kemungkinan masih akan terjadi tahun depan. Aviliani memprediksi tantangan ketiga terkait dengan aliran modal yang keluar dari Indonesia. Dia mengatakan banyaknya aliran modal keluar ini disebabkan oleh gelaran Pemilihan Presiden 2024. Aviliani mengatakan “Nah ini bagi capres-capres jangan sampai membuat kegaduhan yang akhirnya membuat orang yang punya duit itu keluar, dan itu akan menyulitkan kita semua. Oleh karena itu diharapkan pemilu damai supaya tidak ada ketakutan pengusaha dalam menempatkan uang di luar,”
Berikut ini merupakan 5 tantangan ekonomi yang disebut akan dihadapi Indonesia di 2024.
– Kenaikan suku bunga acuan diprediksi berlanjut karena inflasi inti yang masih tinggi
– Depresiasi Rupiah masih terjadi karena permintaan aset-aset berdenominasi US$ masih tinggi
– Capital outflow masih tinggi hingga akhir tahun karena risiko politik dan kebijakan The Fed
– Tantangan menjaga rupiah dipengaruhi cadangan yang berkurang karena kinerja ekspor yang melambat
– Investor wait and see terhadap ekonomi 2024 karena momen pemilu
+ There are no comments
Add yours