Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan akan menghadiri acara peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan sejumlah proyek perusahaan swasta yang berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada hari ini, Selasa (21/9/2023). Rencananya, proses groundbreaking ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 21 hingga 23 September 2023.
“Kami mengusulkannya bulan ini lah September, Insyaallah tentatif,” kata Bambang saat ditemui usai agenda rapat kerja Badan Anggaran DPR RI, Senin (18/9/2023).
Kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, adalah bagian dari agenda penting ini. Selama kunjungan tersebut, Presiden akan meninjau perkembangan pembangunan fasilitas pendukung di IKN dan Pusat Persemaian Mentawir. Selain itu, dia juga akan menjadi bagian dari penutupan pintu bendungan untuk pengisian awal air di Bendungan Sepaku Semoi.
Namun, sorotan utama akan tertuju pada sore hari, di mana Presiden Jokowi akan melaksanakan groundbreaking untuk Hotel Nusantara IKN. Proyek hotel ini merupakan bagian dari rencana besar Konsorsium Agung Sedayu Grup yang dipimpin oleh Sugianto Kusuma alias Aguan.
Konsorsium Agung Sedayu Grup terdiri dari 10 perusahaan raksasa yang mencakup berbagai sektor, termasuk properti, energi terbarukan, dan lainnya. Di antara perusahaan-perusahaan ini termasuk Salim Grup milik Anthony Salim, Sinarmas milik Franky Wijaya, Pulauintan milik Pui Sudarto, Djarum milik Budi Hartono, Wings Group milik Wiliam Katuari, Adaro milik TP Rahmat/Boy Tohir, Barito Pacific milik Prajogo Pangestu, Mulia Group milik Eka Tjandranegara, dan Astra Group milik Soeryadjaya.
Meskipun nilai investasi yang akan disuntikkan oleh Konsorsium Agung Sedayu Grup belum pasti, Deputi Pembiayaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, menyatakan bahwa nilai investasi pada sektor hiburan di IKN telah mencapai Rp20 triliun. Proyek-proyek ini akan dibangun di kawasan Sumbu Kebangsaan yang berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
“Kalau yang dari swasta, tadi sudah ada Rp20 triliun. Ini mainly play, artinya (investasi untuk sektor) entertainment, hotel, dan sebagainya termasuk ada ruang terbuka hijau,” jelas Agung.
Selain Konsorsium Agung Sedayu, ada juga rencana groundbreaking oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk membangun tempat pelatihan sepak bola berstandar FIFA di IKN, dan PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) yang akan membangun rumah sakit bertaraf internasional.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, mengungkapkan bahwa banyak tokoh ternama Indonesia, seperti Aguan, Anthoni Salim, Sukanto Tanoto, Franky Oesman Widjadja, dan banyak investor lainnya, berkomitmen untuk turut membangun IKN. Bahkan, Jakarta Internasional School (JIS) juga akan membangun sekolah bertaraf internasional di IKN yang diharapkan akan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2024 mendatang.
Begitu pula, PT Sirius Surya Sentosa atau Vasanta Group berencana membangun hotel bintang empat, dan PT ARCS House Wisata Indonesia (Jambuluwuk) akan membangun kawasan hotel dan resort di IKN. Semua proyek ini menunjukkan komitmen kuat untuk mengembangkan IKN menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang berkembang pesat.
+ There are no comments
Add yours