JAKARTA – YouTube memperbarui kebijakan monetisasi kontennya. Kini, video yang mengandung kata kasar dalam tujuh detik pertama dapat dimonetisasi sepenuhnya, berbeda dengan kebijakan sebelumnya yang membatasi pendapatan iklan untuk konten tersebut.
Kepala kebijakan monetisasi YouTube, Conor Kavanagh, menjelaskan perubahan ini karena pengiklan kini memiliki kemampuan untuk menargetkan konten berdasarkan tingkat kata kasar yang diinginkan. Namun, tidak semua kata kasar diperbolehkan. Kata kasar dalam kategori sedang atau yang terdapat dalam judul/thumbnail video tetap akan dibatasi. Kata kasar dalam kategori tinggi masih dianggap sebagai pelanggaran pedoman konten ramah pengiklan. YouTube telah beberapa kali mengubah aturan monetisasi terkait penggunaan kata kasar dalam video.
+ There are no comments
Add yours