Komisaris Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) Anindya Bakrie menemui Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey CVO di Kedubes Inggris, Jakarta untuk membahas percepatan ekosistem kendaraan listrik.
“Selama pertemuan ini, kami membahas berbagai hal, termasuk upaya Bakrie Group melalui VKTR dalam membantu mempercepat terjadinya adopsi penggunaan kendaraan listrik beserta ekosistem elektrifikasi di Indonesia,” ujar Anindya melalui akun Instagramnya, @anindyabakrie dikutip Kamis (26/10/2023).
Lebih lanjut dia mengatakan, dalam rangka meningkatkan kerja sama dan aliansi untuk melakukan mitigasi terhadap perubahan iklim di Indonesia dan United Kingdom (UK), pihak Grup Bakrie dan Kedubes Inggris juga mengulas kerja sama dalam Konsorsium Indo-Pasific Net Zero Battery Minerals. Kendati demikian, menurut Anindya salah satu tantangan pengembangan ekosistem kendaraaan listrik di Indonesia yaitu mahalnya harga komponen baterai. Penyebabnya, hingga kini belum adanya ekosistem produksi sel baterai yang mumpuni, karena teknologinya masih dikuasai oleh China.
Adapun, VKTR yang baru saja melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Juni 2023 lalu itu juga merintis pembangunan pabrik bus dan truk listrik yang berlokasi di Magelang, Jawa Tengah dengan rencana tahap awal kapasitas perakitan sebesar 500 unit per tahun, diiringi peningkatan kapasitas setiap tahunnya. VKTR menargetkan kapasitas produksi hingga lebih dari 3.000 unit per tahun. Perseroan juga berupaya dapat memenuhi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang ditetapkan oleh pemerintah.
+ There are no comments
Add yours