JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkapkan bahwa salah satu langkah yang dilakukan pemerintah untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% hingga 2029 adalah dengan meningkatkan konsumsi listrik per kapita menjadi 6.500 KVA. Pernyataan ini disampaikan dalam program Squawk Box CNBC Indonesia pada Selasa, 21 Januari 2025.
Menurut Bahlil, peningkatan konsumsi listrik ini diperlukan untuk mendukung aktivitas ekonomi yang lebih tinggi dan berkelanjutan. Pemerintah meyakini bahwa dengan konsumsi listrik yang memadai, sektor industri dan rumah tangga dapat beroperasi secara lebih efisien, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemerintah untuk memperkuat infrastruktur energi nasional. Pemerintah juga berkomitmen untuk memastikan bahwa peningkatan konsumsi listrik dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan, dengan mempertimbangkan ketersediaan sumber daya dan kapasitas pembangkit listrik di Indonesia.
+ There are no comments
Add yours