JAKARTA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menghemat hingga Rp 147 triliun pada tahun 2025. Penghematan ini dapat dicapai melalui beberapa kebijakan strategis yang dapat menekan ketergantungan pada impor serta meningkatkan produksi dalam negeri. Prabowo menekankan pentingnya memperkuat sektor-sektor kunci, seperti industri pertahanan dan energi, yang selama ini banyak bergantung pada impor.
Salah satu pemicu utama dari potensi penghematan ini adalah upaya pemerintah untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia. Dengan memperkuat sektor-sektor yang dapat menghasilkan produk dalam negeri, negara diharapkan dapat mengurangi aliran dolar yang keluar untuk membeli barang-barang dari luar negeri. Prabowo juga menyebutkan bahwa Indonesia perlu mengembangkan kemampuan produksi dalam negeri, terutama untuk sektor-sektor strategis seperti energi, pertanian, dan teknologi.
Prabowo juga menyampaikan bahwa penghematan dolar ini menyampaikan bahwa penghematan dolar ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan ketahanan ekonomi yang lebih kuat dan berkelanjutan. Ke depan, ia berharap dapat terjalin kerja sama yang lebih erat antara pemerintah dan sektor swasta untuk mencapai tujuan ini. Dengan demikian, Indonesia tidak hanya akan lebih mandiri, tetapi juga mampu menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.
+ There are no comments
Add yours