Saham Asia Pasifik Melonjak Menanti Hasil Pemilu AS

Jakarta – Bursa saham kawasan Asia Pasifik mayoritas menghijau di tengah penghitungan suara yang telah masuk dari dua kandidat dalam Pilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS).Dari bursa Jepang, indeks Nikkei 225 meningkat 1,3% menuju 39.000, sementara Indeks Topix yang lebih luas menguat 0,9% menjadi 2.690 pada hari Rabu, memperpanjang keuntungan dari hari sebelumnya.Investor mengawasi dengan cermat pemilihan presiden AS, dengan hasil awal menunjukkan Donald Trump memegang keunggulan kuat dengan 95 suara elektoral, sementara Kamala Harris telah mengamankan 35 suara elektoral sejauh ini.

Di sisi domestik, survei swasta mengungkapkan bahwa sentimen di antara produsen Jepang menurun pada bulan November, didorong oleh kekhawatiran atas menurunnya permintaan Tiongkok dan tekanan inflasi yang sedang berlangsung.Investor saat ini menunggu risalah Bank of Japan (BoJ) dari pertemuan kebijakan terbarunya untuk panduan tentang potensi kenaikan suku bunga lebih lanjut.Bursa saham Singapura juga mengontrol menghijau dengan penguatan 0,32% menjadi 3.592,50 pada Rabu hari ini (6/11/2024) hingga pukul 08.20 WIB. Sementara untuk indeks Hang Seng (HSI) dari bursa saham Hongkong menyusut hingga lebih dari 1%.Beralih ke kawasan Pasifik, ada bursa saham Australia, indeks S&P/ASX 200 meningkat, di atas 8.200 mencapai posisi tertinggi dalam satu minggu.