Jakarta – Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa saham PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) masuk dalam radar pemantauan karena pergerakan harga yang tidak biasa (Unusual Market Activity/UMA) sejak 27 Agustus 2024. Saham PYFA mengalami lonjakan signifikan sebesar 107,55% dalam sepekan, dengan harga terakhir tercatat di posisi Rp 220 per saham sebelum masuk ke radar pemantauan. Selain itu, saham POLU juga mencatatkan kenaikan 11,68% dalam sebulan terakhir.
Menurut pengumuman BEI yang dikutip pada Kamis (30/9/2024), pengumuman UMA tidak otomatis menandakan adanya pelanggaran di sektor Pasar Modal. Namun, BEI tetap meminta para investor untuk memperhatikan jawaban PYFA terkait konfirmasi dari BEI, serta mencermati kinerja perusahaan, aksi korporasi, dan potensi risiko lainnya yang mungkin terjadi akibat kenaikan harga saham tersebut.
Perlu diketahui, saham PYFA sebelumnya juga masuk radar UMA pada 2 Mei 2024 akibat lonjakan harga serupa. BEI menghimbau investor untuk tetap waspada dalam mengambil keputusan investasi, terutama dalam kondisi pergerakan saham yang tidak wajar seperti yang terjadi pada PYFA.
+ There are no comments
Add yours