JAKARTA — Mayoritas sekuritas yang mengulas saham emiten batu bara Grup Banpu, PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG), masih mempertahankan pandangannya.
Berdasarkan data Bloomberg, harga saham ITMG parkir di Rp27.350 pada akhir perdagangan Senin (22/7/2024). Posisi itu mencerminkan kenaikan 3,70% year-to-date (ytd) 2024. Sampai dengan Selasa (23/7/2024), sebanyak 17 dari 26 sekuritas yang mengulas saham ITMG masih mempertahankan rekomendasi beli. Sisanya, enam memberikan peringkat beli dan tiga rekomendasi jual.
Target harga saham ITMG menurut konsensus berada di Rp26.962 dalam 12 bulan ke depan. Artinya, banderol terkini telah melewati target harga menurut konsensus.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, laba bersih ITMG anjlok 66,28% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$182,71 juta.
Anjloknya laba bersih tersebut sejalan dengan penurunan pendapatan. Sepanjang kuartal I/2024, ITMG membukukan pendapatan bersih sebesar US$489,23 juta atau setara dengan Rp7,76 triliun. Pendapatan tersebut turun 28,63% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$685,58 juta.
+ There are no comments
Add yours