JAKARTA, 10 Juli 2025 – Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan tanggapan terkait surat dari mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump kepada Presiden Prabowo Subianto. Surat tersebut membahas mengenai tarif impor sebesar 32%, yang berpotensi menimbulkan dampak signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Meskipun isi detail surat tersebut belum dipublikasikan secara resmi, Sri Mulyani menjelaskan implikasi potensial dari kebijakan tarif tersebut terhadap neraca perdagangan dan investasi Indonesia. Sri Mulyani menekankan perlunya analisis mendalam terhadap potensi dampak negatif dari tarif impor yang tinggi tersebut. Beliau menjelaskan bahwa peningkatan tarif impor dapat meningkatkan harga barang impor, mempengaruhi daya saing produk dalam negeri, dan berpotensi mengurangi investasi asing. Pemerintah, kata Sri Mulyani, akan terus memantau perkembangan situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meminimalisir dampak negatif terhadap perekonomian nasional. Lebih lanjut, Sri Mulyani menyatakan bahwa pemerintah akan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk kementerian dan lembaga terkait serta pelaku usaha, untuk merumuskan strategi menghadapi potensi dampak negatif dari kebijakan tarif impor tersebut. Detail strategi dan langkah konkret yang akan diambil oleh pemerintah akan diumumkan setelah melalui proses kajian dan koordinasi yang lebih komprehensif.
+ There are no comments
Add yours