Jakarta – Sejumlah badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti Pertamina, Shell, Vivo Energy Indonesia, dan BP-AKR resmi menyesuaikan harga jual BBM mereka mulai 1 April 2025. Penyesuaian ini dilakukan sebagai respons terhadap dinamika harga minyak dunia serta kebijakan domestik. Salah satu yang mencolok, harga BBM Revvo 90 milik Vivo Energy Indonesia turun menjadi Rp12.800 per liter dari sebelumnya Rp13.200 per liter.
Meski demikian, harga Pertalite milik PT Pertamina (Persero) tetap tidak berubah di angka Rp10.000 per liter, menjadikannya BBM dengan harga termurah di kelas oktan 90. Pertamina bahkan menurunkan harga untuk beberapa jenis BBM non-subsidi, seperti Pertamax (RON 92) menjadi Rp12.500 per liter dan Pertamax Turbo (RON 98) menjadi Rp13.500 per liter. Penyesuaian ini berlaku di SPBU Pertamina seluruh Indonesia, khususnya wilayah Jakarta.
Selain Pertamina, Shell dan BP-AKR juga menurunkan harga seluruh produk BBM-nya. Misalnya, Shell Super kini dijual Rp12.920 per liter, sedangkan BP 92 diturunkan menjadi Rp12.800 per liter. Penurunan harga ini belum mengalami perubahan sejak diberlakukan pada 1 April hingga 11 April 2025. Penyesuaian tarif BBM ini diharapkan dapat memberikan ruang konsumsi masyarakat dan menstimulasi daya beli di tengah tekanan ekonomi global.
+ There are no comments
Add yours