JAKARTA—Menurut Kementerian Keuangan, penerimaan pajak Indonesia pada Oktober 2024 mencapai Rp 1. 517,53 triliun, turun dari tahun sebelumnya. Sri Mulyani mengatakan bahwa meskipun sudah terkumpul 76,3% dari target, pertumbuhan pajak masih negatif karena penurunan harga komoditas seperti CPO dan batu bara.

Meski begitu, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu yakin target penerimaan pajak tahun ini sebesar Rp 1. 988,9 triliun masih bisa tercapai. Dia menyebut bahwa tren penerimaan pajak akhir tahun biasanya meningkat, dengan PPh non-migas terkumpul 76,24% dari target, PPh migas 70,31%, PPN dan PPnBM 76,47%, dan PBB 86,52%.

Anggito optimis bahwa angka peningkatan penerimaan pajak di penghujung tahun bisa mencapai sekitar 20%.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours