JAKARTA – Harga minyak mentah terpantau turun pada Rabu (23/10/2024) setelah data menunjukkan persediaan minyak mentah AS meningkat lebih dari yang diperkirakan. Harga minyak mentah berjangka Brent turun 0,4% menjadi US$75,73 per barel, sementara West Texas Intermediate (WTI) juga turun 0,5% menjadi US$71,42 per barel. Kenaikan stok minyak mentah AS sebesar 1,64 juta barel pada minggu lalu, jauh di atas ekspektasi kenaikan 300.000 barel, menambah tekanan pada harga. Di sisi lain, bensin dan bahan bakar sulingan mengalami penurunan sebesar 3,5 juta barel.
Situasi di Timur Tengah juga mempengaruhi pasar, di mana Menteri Luar Negeri AS berupaya mendesak Israel untuk meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, sementara Israel melanjutkan serangannya terhadap kelompok militan di Lebanon. Goldman Sachs memprediksi harga minyak rata-rata mencapai US$76 per barel pada tahun 2025, didorong oleh surplus moderat dan pemulihan permintaan, terutama dari China.
+ There are no comments
Add yours