JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto telah menekankan pentingnya swasembada pangan dan program makan bergizi gratis, yang dapat memberikan dampak positif bagi saham perusahaan unggas seperti JPFA dan CPIN. Analis pasar memperkirakan bahwa implementasi program-program ini akan menjadi katalis positif untuk emiten unggas, meskipun tantangan seperti kenaikan harga jagung akibat musim hujan bisa mempengaruhi biaya.

Meskipun terdapat sentimen optimis terhadap saham unggas, harga saham JPFA dan CPIN mengalami penurunan setelah pelantikan pemerintah baru. Pada tanggal 22 Oktober 2024, saham JPFA turun 1,87% dan CPIN turun 1,19%, meskipun CPIN menunjukkan sedikit peningkatan dalam sepekan terakhir.

Prabowo berkomitmen untuk mencapai swasembada pangan dalam lima tahun, dengan optimisme bahwa Indonesia dapat menjadi pusat lumbung pangan dunia. Kementerian Koordinator Pangan juga dibentuk untuk mendukung inisiatif ini, menekankan pentingnya ketahanan pangan nasional dalam menghadapi potensi krisis.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours