JAKARTA – NASA menawarkan hadiah sebesar US$3 juta (Rp 46 miliar) melalui kompetisi LunaRecycle Challenge untuk menemukan solusi terkait sampah dan kotoran manusia di Bulan. Saat ini, terdapat sekitar 96 kantong kotoran dari misi sebelumnya serta limbah lain seperti peralatan sains dan kemasan makanan yang menumpuk di permukaan Bulan.
Kompetisi ini bertujuan untuk menemukan metode mendaur ulang limbah demi mendukung keberlanjutan misi luar angkasa, terutama karena NASA berencana untuk tinggal lebih lama di Bulan. Mereka mencari teknologi inovatif yang dapat mengubah limbah menjadi produk yang berguna.
“Dengan challenge ini, kami mencari pendekatan inovatif dari masyarakat terhadap pengelolaan limbah di Bulan dan bertujuan untuk membawa pelajaran yang dipelajari kembali ke Bumi agar bermanfaat bagi semua orang,” ucap Amy Kaminski, eksekutif program untuk program LunaRecycle Challenge, dikutip dari IFL Science, Jumat (18/10/2024).
Kompetisi terbagi menjadi dua jalur: Jalur Pembuatan Prototipe, yang fokus pada pengembangan perangkat keras untuk daur ulang dan Jalur Kembar Digital yang merancang replika virtual sistem daur ulang. Tim dapat berpartisipasi di salah satu atau kedua jalur dengan total hadiah yang akan dibagi di antara keduanya.
+ There are no comments
Add yours