Jakarta – Besarnya kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menimbulkan kekhawatiran terhadap beban keuangan negara. Peneliti Center of Economic and Law Studies (Celios) memperkirakan adanya potensi pembengkakan anggaran hingga Rp 1,95 triliun selama 5 tahun ke depan akibat koalisi gemuk.

“Semakin banyaknya wakil menteri yang diangkat berarti akan meningkatkan belanja negara, termasuk gaji para staf pendukung, pengadaan mobil dinas, fasilitas kantor, hingga pembayaran gaji pensiun bagi menteri dan wakil menteri tersebut,” ungkap Peneliti Celios, Galau D. Muhammad.

Mengenai kabinet Prabowo yang dinilai ‘kegemukan’, Ketua Bidang Kebijakan Publik Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sutrisno Iwantono, mengungkapkan bahwa masyarakat bisa lebih dulu melihat keputusan Prabowo dalam membentuk kabinetnya. Namun, masyarakat tetap harus mengawasi dampak yang mungkin bisa ditimbulkan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours