JAKARTA – Komisi VII DPR RI mengungkapkan bahwa subsidi untuk LPG 3 kg mencapai Rp33 ribu per tabung. Harga jual LPG 3 kg di pasaran sekitar Rp20 ribu, sehingga tanpa subsidi, harga sebenarnya bisa mencapai Rp53 ribu per tabung. Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno, menyatakan bahwa perbedaan harga antara LPG bersubsidi dan non-subsidi cukup besar.
Eddy menyoroti penggunaan LPG 3 kg yang tidak tepat sasaran, seperti di restoran, kafe, hotel, dan bahkan oleh artis, yang seharusnya tidak berhak menerima subsidi tersebut. Menurutnya, jika pemerintah bisa menata penggunaan LPG 3 kg agar lebih tepat sasaran, maka anggaran subsidi bisa lebih hemat. Pemerintah diperkirakan bisa menghemat hingga Rp30 triliun per tahun jika penyaluran subsidi LPG 3 kg lebih terarah.
“Jadi saya kira itu juga perlu ditata. Tahun ini jumlah subsidi untuk LPG 3 kilogram itu Rp 93 triliun. Nah kalau itu bisa ditata lebih lanjut lagi, bahkan dikurangi katakan saja 30% saja dikurangi. Itu hampir Rp 30 triliun sendiri,” ujar Eddy Soeparno.
+ There are no comments
Add yours