BELITUNG–Pada paruh pertama tahun 2024, PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT) mengalami rugi bersih sebesar US$ 4,7 juta akibat penurunan volume penjualan CPO sebesar 9,1% year-on-year (yoy), yang mencapai 122.181 metrik ton. Penurunan ini disebabkan oleh tantangan cuaca buruk dan berkurangnya suplai buah sawit dari luar kebun.

Direktur Teknik dan Keamanan ANJT, Mohammad Fitriyansyah, menjelaskan bahwa cuaca kering berkepanjangan di Belitung Timur dan kurangnya suplai dari pabrik kelapa sawit tanpa kebun menjadi faktor utama penurunan kinerja. Meskipun begitu, harga jual rata-rata (HJR) CPO tetap stabil di sekitar US$ 800 per metrik ton.

Selama semester pertama 2024, ANJT mencatatkan penurunan produksi dan penjualan dengan hasil minyak kelapa sawit mentah (CPO) turun 9,6% yoy menjadi 121.750 metrik ton. Meskipun menghadapi tantangan, ANJT tetap optimis dan berusaha memperbaiki kinerja ke depan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours