Dalam beberapa minggu terakhir, CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah melakukan serangkaian kunjungan ke wilayah Asia. Setelah berkunjung ke China pada akhir April untuk membahas perkembangan Tesla di sana, Musk melanjutkan perjalanannya ke Indonesia dan menjadi perjalanan pertamanya ke Asia Tenggara setelah bertahun-tahun.
Kunjungan ini menegaskan peran penting China bagi Tesla, meskipun ada tren global yang mendorong diversifikasi dari China. Di Indonesia, Musk tidak hanya berkunjung ke Bali untuk meresmikan layanan internet satelit Starlink SpaceX, tetapi juga menunjukkan minatnya untuk berinvestasi di negara tersebut. Selain itu, Musk juga berencana untuk mengunjungi Sri Lanka, menunjukkan perluasan jejak Starlink di Asia.
Di Malaysia, Tesla telah menyepakati kerjasama dalam rantai pasokan kendaraan listrik, sementara di Thailand, Tesla sedang dalam pembicaraan untuk membangun fasilitas produksi. Selain itu, Musk juga memiliki rencana investasi di India, yang telah menurunkan pajak impor kendaraan listrik. Selama kunjungannya, Musk juga berdiskusi tentang perkembangan industri otomotif dan teknologi di negara-negara yang dikunjungi.
+ There are no comments
Add yours