Pada pembukaan perdagangan sesi I hari Senin (29/4/2024), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan tipis sebesar 0,01% menjadi 7.036,21, kemudian dalam waktu 20 menit, IHSG terus menguat hingga 0,31% mencapai 7.058,01.
Meskipun sebelumnya sempat mengalami penurunan 0,21%. Meskipun investor asing mencatatkan outflow di pasar saham RI, nilai transaksi IHSG mencapai sekitar Rp 2,2 triliun pada awal sesi I, dengan volume mencapai 2,6 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 165.345 kali. Selama lima pekan terakhir, investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 40,04 triliun, berdampak negatif terhadap pasar keuangan domestik dan mata uang Garuda.
Investor menunggu keputusan The Fed tentang suku bunga AS, yang berpotensi tetap tinggi mengingat data ekonomi AS belum menunjukkan perbaikan yang memadai untuk pemangkasan suku bunga. Inflasi AS yang masih tinggi, sekitar 3,5%, juga menjadi faktor yang membuat penurunan suku bunga AS sulit terjadi tahun ini, dengan beberapa survei menunjukkan bahwa The Fed mungkin tidak akan memangkas suku bunga (no landing).
+ There are no comments
Add yours