Saham PT Indofarma Tbk (INAF) turun drastis pada perdagangan sesi I Kamis, diduga karena kabar belum adanya pembayaran gaji karyawan untuk Maret 2024. Saham tersebut turun 4,63% menjadi Rp 206 per saham per pukul 10:45 WIB, dengan penurunan sebesar 24,82% dalam seminggu, 47,98% dalam sebulan, dan 64,48% sepanjang tahun.
INAF masuk ke dalam papan pemantauan khusus karena beberapa alasan, termasuk ekuitas negatif, kelambatan pelaporan keuangan, dan pengajuan PKPU. Manajemen menyatakan bahwa perseroan belum memiliki dana operasional yang cukup untuk membayar gaji karyawan.
Meskipun demikian, pembayaran THR karyawan telah dilakukan sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama. Proses restrukturisasi utang INAF saat ini dalam proses PKPU sementara, namun manajemen menegaskan bahwa hal ini tidak memengaruhi operasional perseroan secara langsung.
+ There are no comments
Add yours