Pasien pertama yang telah memiliki cip otak Neuralink telah pulih dan dapat mengendalikan kursor komputer hanya dengan memikirkannya, menurut Elon Musk.
Elon mengatakan “Prosesnya berjalan dengan baik dan pasien tampaknya sudah pulih total, tanpa efek buruk yang kami ketahui. Pasien sudah bisa menggerakkan kursor di layar komputer hanya dengan berpikir” ungkapnya di hari Senin dalam obrolan audio Spaces di sosial media X.
Kabar mengenai pasien pertama Neuralink bersumber dari postingan terbaru Elon Musk di X. Tahun sebelumnya, perusahaan tersebut mulai mencari sukarelawan dengan kriteria orang yang tinggal di US yang berusia di atas 18 tahun dan mempunyai disabilitas.
Melansir dari NPR, Rabu (21/2/2024), uji klinis Neuralink disebut PRIME – singkatan dari Precise Robotically Implanted Brain-Computer Interface.
Seperti namanya, pasien uji coba akan ditanam sebuah cip yang terpasang di otak oleh robot kemudian akan merekam dan mengirim sinyal otak ke sebuah aplikasi, dengan tujuan awalnya “memberikan kemampuan kepada orang untuk mengendalikan kursor atau keyboard komputer hanya dengan pikiran mereka sendiri”.
Neuralink sebelumnya menghadapi kontroversi karena tuduhan tentang bagaimana perusahaan melakukan penelitiannya dan bagaimana Musk menggambarkan kegiatan tersebut.
Menanggapi tuduhan tersebut, Musk pada bulan September lalu telah mengatakan “Tidak ada monyet yang mati karena implan Neuralink”, Ia menambahkan “untuk meminimalkan resiko pada monyet-monyet yang sehat, kami memang memilih monyet-monyet yang sudah mendekati kematian”.
+ There are no comments
Add yours