Tim hukum pasacangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 dan 03 menjawab tantangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi sebelumnya menantang pihak yang berusaha mengungkap kejanggalan dalam Pemilu 2024 untuk membawa bukti ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketua Tim Hukum Nasional dari Tim Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN), Ari Yusuf Amir, menyatakan keterbukaannya untuk bekerja sama dengan Tim Hukum 03 dalam menegakkan hukum pada Pemilu 2024. Ari melihat kolaborasi ini sebagai langkah positif, terutama karena keduanya memiliki tim hukum dan standing hukum yang kuat. Selain itu, Ari menyoroti kesamaan tujuan antara kedua tim dalam upaya memberantas kecurangan dalam Pemilu 2024.
Timnas AMIN dan TPN Ganjar Mahfud sedang menyiapkan data untuk melaporkan potensi kecurangan dalam Pemilu 2024. Anggota Tim Hukum Nasional Timnas AMIN, Azis Yanuar, mengungkap bahwa mereka sedang mengumpulkan data kecurangan dan fakta terkait pemilu tersebut. Data tersebut akan diserahkan kepada tim hukum nasional untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya terkait kecurangan yang teridentifikasi.
Di sisi lain, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Mahfud, Arsjad Rasjid, berencana menindaklanjuti laporan dan bukti kecurangan pemilu dengan tujuan melemahkan pasangan 03. Sejauh ini, quick count Pemilu 2024 menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran unggul secara signifikan.
+ There are no comments
Add yours