Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan perekonomian Indonesia untuk keseluruhan 2023 tumbuh sebesar 5,05%. Pertumbuhan ini jauh lebih rendah dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 5,31%. Adapun, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV-2023 mencapai 5,04%. Dengan pertumbuhan tahunan sebesar 5,05% tersebut, maka total PDB mencapai Rp20.892,4 T dan PDB per kapita mencapai Rp74,96 juta.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap solid di tengah perlambatan global. “Meski perekonomian dunia mengalami perlambatan, Alhamdulillah perekonomian Indonesia masih tetap tumbuh positif,” papar Sri Mulyani dalam postingan di Instagram @smindrawati, dikutip Selasa (6/2/2024). Dia mengatakan capaian ini merupakan suatu cerita positif dari perekonomian Indonesia di tahun 2023, tahun yang sejak awal diprediksi oleh banyak lembaga internasional sebagai tahun yang penuh tantangan dan turbulensi.
Seperti diketahui, International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa stabil di level 5% selama periode 2023-2024. Sementara itu, Bank Dunia dan ADB juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5% pada 2023. “Mari kita terus lanjutkan dan tingkatkan berbagai upaya ini untuk membangun Indonesia ke depan..!” tegasnya.
+ There are no comments
Add yours