GOTO Terpantau Melesat, Sentuh Rp100 Per Saham

Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terpantau melesat pada perdagangan sesi I Jumat (1/12/2023) dan berhasil menyentuh level psikologis Rp 100 per saham. Per pukul 09:40 WIB, saham GOTO melesat 3,09% ke posisi Rp 100/saham. Saham GOTO akhirnya berhasil menyentuh level psikologis Rp 100 per saham, di mana terakhir GOTO berada di level psikologis tersebut pada perdagangan awal Agustus lalu. Saham GOTO sudah ditransaksikan sebanyak 12.482 kali dengan volume sebesar 3,05 miliar lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 304,88 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 120,14 triliun.

Dalam sepekan terakhir, GOTO sudah melesat hingga 6,38%, sedangkan sebulan terakhir saham GOTO sudah terbang 42,86%. Sedangkan dari harga terendahnya di Rp 56/saham pada 30 Oktober lalu hingga awal sesi I hari ini, GOTO meroket 78,57%. GOTO yang kembali melesat terjadi di tengah masih hangatnya isu terkait TikTok yang akan bergandeng dengan salah satu e-commerce RI yakni Tokopedia, e-commerce Grup GoTo. Bahkan, Tokopedia disebut siapmembentuk perusahaan patungan dengan Tiktok Shop. TikTok Shop yang ditutup Oktober lalu dilaporkan melakukan beberapa cara untuk bisa kembali beroperasi. Termasuk juga tengah mendekati lima e-commerce Indonesia, di mana salah satunya yakni Tokopedia.

“Sejumlah perusahaan e-commerce di Indonesia telah berdiskusi dengan TikTok,” kata Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, dikutip dariReuters, Senin (27/11/2023) lalu.

CEO Tiktok, Shou Chew juga sempat menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi). Teten mengatakan Chew ingin bertemu dengan presiden, namun Jokowi menyerahkan permintaan tersebut pada dirinya. Sebelumnya pada September lalu, pemerintah Indonesia mengumumkan peraturan besar-besaran yang memaksa TikTok untuk memisahkan bisnis pembayaran dari divisi belanja online di Indonesia. Hal ini merupakan sebuah pemisahan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang melemahkan daya dorong perusahaan media sosial tersebut ketika mereka mulai mendapatkan daya tarik terhadap Sea Ltd. dan GOTO.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours