Mulai 1 November dan setidaknya hingga akhir tahun 2024, perusahaan ride-hailing Gojek akan mengurangi komisi yang dibebankan kepada pengemudi yang menggunakan platformnya, dari 15% menjadi 10% per perjalanan. Langkah ini dimaksudkan untuk mengatasi krisis pengemudi yang membuat layanan taksi online menjadi mahal dan penumpang harus menunggu lebih lama. Juru Bicara Gojek Singapura mengatakan.
“Penurunan biaya layanan akan membantu meningkatkan pendapatan pengemudi sekaligus memastikan layanan Gojek tetap dapat diandalkan dan dapat diakses oleh konsumen”. Jumat (20/10/2023).
Gojek mengatakan biaya ini akan tercermin dalam tanda terima pelanggan sebagai bagian dari “biaya transaksi pembayaran” yang baru. Untuk membantu mengimbangi biaya-biaya ini dan meningkatkan jumlah penumpang, perusahaan menawarkan kode promo diskon 15% baru untuk perjalanan Gojek, dengan batas maksimal $5, mulai tanggal 1 November.
Perubahan lain yang akan dimulai pada bulan November adalah revisi sistem insentif bagi pengemudi sekarang memperhitungkan tingkat penerimaan perjalanan mereka, yang setidaknya harus 60%. Sebelum pandemi Covid-19 merebak di awal tahun 2020, Gojek sempat memberikan diskon 20% kepada pengemudi. Angka ini dikurangi setengahnya menjadi 10% pada Juni 2021, sebuah langkah yang menurut perusahaan bertujuan untuk meningkatkan pendapatan pengemudi di saat industri ride-sharing sedang dilanda virus Corona.
+ There are no comments
Add yours